Dalam dunia fotografi peran filter memang sangat penting karena sangat membantu sekali bagi seorang fotografer saat melakukan pemotretan. Pembahasan artikel kali ini akan menjelaskan manfaat filter dalam fotografi.
Dalam fotografi filter merupakan salah satu alat pembantu yang berbentuk bulat yang biasanya dipasangkan di bagian depan lensa kamera, dengan ada nya hal ini bisa memodifikasi gambar asli saat pengambilan gambar. Ada sebagian filter yang berguna untuk menyaring warna, membuat efek agar gambar terlihat lebih smooth dan menambah kontras.
Jadi intinya disini adalah setiap cahaya yang masuk pada kamera dan lensa, pastinya harus melalui filter terlebih dahulu. Ternyata ada beberapa jenis filter dalam fotografi yang dapat merubah warna – warna atau bayangan, sedangkan filter yang lainnya dapat menciptakan efek fisik baru pada bagian bidang gambar.
Namun ternyata, ada juga filter yang tembus pandang atau memantul pada media, bisa kita bilang sama halnya seperti cermin atau suatu atau pecahan kaca. Salah satu contohnya yaitu filter UV, filter yang satu ini biasanya digunakan untuk melindungi lensa bagian depan dari kerusakan misalnya karena goresan, benturan dan lainnya.
Namun, mengapa filter sering digunakan dalam proses pemotretan ? Berikut adalah 7 alasan mengapa filter sering digunakan dalam fotografi, simak ulasannya sampai habis ya.
5 Alasan Mengapa Filter Berguna Bagi Fotografi
1. Dapat memberikan Efek Tertentu Dalam Proses Pemotretan
Penggunaan filter dalam fotografi tertentu dapat merubah gambar dimana gambar yang kita rekam bisa terlihat cerah atau memekatkan bagian subjek pada gambar, dengan adanya hal ini kita tidak perlu repot – repot untuk melakukan proses editing foto lagi. Jenis filter memang beragam, ada filter warna, filter efek, filter gradasi ( gradual filter ) dan bahkan ada juga filter seperti warna coklat yang lama kelamaan menjadi bening.
Pada filter gradasi disini sering digunakan dalam fotografi untuk menonjolkan untuk membuat perbedaan warna yang senada atau sama. Contohnya yaitu filter yang satu ini sering digunakan seorang fotografer untuk pemotretan di luar ruangan yang menggunakan sebuah lensa dengan sudut yang lebar.
Jenis filter kreatif lainnya disini yaitu ada filter starcross, filter satu ini seperti ada garis geometrisnya secara menyilang dan tersedia berbagai pilihan. Ada jenis star 2 ( berekor 2) hingga jenis star 8 ( berekor 8 ). Filter ini dapat digambarkan seperti ekor – ekor cahaya, jika filter ini dihadapkan dengan cahaya.
Tidak hanya filter itu saja, ternyata di pasaran masih banyak lagi filter efek lain yang dapat kalian temukan seperti filter yang memberikan efek zooming. Tilting, gambar berganda, galaksi, panning dan efek lainnya.
2. Dapat Membantu Proses Pemotretan Dengan Cahaya Terpolarisasi
Filter yang digunakan untuk proses pemotretan seperti ini biasanya disebut dengan filter polarisasi. Yang mana filter ini memiliki 3 fungsi utama yaitu :
- Membirukan warna langit
- Menghilangkan atau membersihkan refleksi yang tidak kita inginkan
- Dapat memekatkan warna
3. Dapat Mengubah Suhu Warna
Filter ini sangat penting dalam teknik fotografi warna. Filter ini sering disebut sebagai filter komposisi warna.
4. Dapat menciptakan foto dengan kualitas warna yang sesuai dengan aslinya
Untuk filter dalam fotografi yang seperti ini jenisnya adalah filter koreksi, contohnya filter SL, PL, UV, dan tipe 80. Pada filter SL dan UV adalah filter yang berguna untuk menghambat cahaya ultraviolet yang berlebihan dan filter ini sering digunakan para fotografer.
Karena filter ini membantu para fotografer untuk melindungi lensa dari goresan atau terkena debu. Penggunaan filter SL dan UV ini hanya menahan sedikit intensitas cahaya yang masuk pada lensa dan tidak berpengaruh karena besarnya sekitar ½ stop.
5. Dapat Menaikkan Nilai Kontras Foto atau Gambar
Dalam dunia fotografi biasanya fotografer menggunakan filter warna, contohnya merah, kuni, hijau, dan jingga. Filter ini sering digunakan untuk menangkap gambar dengan film monokromatik atau infra merah.
Dengan adanya filter warna ini memudahkan kita dalam mengoreksi dan mengatur naiknya nilai kontras pada gambar.
